Setiap orang tua tentu senang melihat perkembangan buah hatinya tumbuh ideal dari waktu ke waktu. Perkembangan ini tentunya terus berjalan seiring bertambahnya usia anak. Cek perkembangan anak mampu membantu Anda mengetahui tahapan tumbuh kembangnya dengan baik terutama pada periode emas. Sehingga sebagai orang tua Anda dapat menentukan stimulasi yang tepat untuk mengoptimalkan perkembangan anak.
Perkembangan anak yang dimaksud mulai dari motorik halus, motorik kasar, verbal hingga perkembangan sosialisasinya. Anda perlu mengetahui pencapaian apa saja yang pada umumnya sudah dapat dilakukan oleh anak di usia tertentu.
Cek Perkembangan Anak Berdasarkan Usianya
1. Usia 1-3 bulan
Pertumbuhan bayi di usia 0-1 tahun bisa terbilang sangat cepat. Anda mungkin akan merasa takjub dengan perkembangan motoriknya yang begitu cepat. Pada usia ini sangat penting untuk mengoptimalkan tumbuh kembang si kecil dengan memenuhi asupan nutrisinya. Perbanyak interaksi dengan ayah ibu maupun orang-orang terdekat bisa menstimulasi perkembangan si kecil.
Di usia 1-3 bulan, Anda mungkin masih mengalami masa adaptasi setelah melahirkan. Selayaknya orang dewasa, pada tahap adaptasi si kecil akan menangis apabila merasakan tidak nyaman atau bahkan sulit tidur ketika malam hari. Hal ini termasuk dalam proses adaptasinya. Sehingga Anda tak perlu merasa khawatir.
Di usia ini si kecil sudah bisa membedakan antara suara dan cahaya. Sering ajak ngobrol buah hati Anda agar bisa mempercepat kemampuan melihat dan mendengarnya, meskipun si kecil belum mengerti. Gerakan bayi Anda mungkin masih terbatas, lalu di usia 2 bulan ia akan mulai menggenggam secara perlahan.
2. Usia 3-6 bulan
Di usia 3-6 bulan si kecil sudah mulai beradaptasi dengan lingkungannya serta mengenali wajah orang-orang terdekat. Ekspresi wajahnya juga mulai beragam seperti tersenyum saat melihat Anda atau terlihat gelisah ketika bertemu orang asing. Ada banyak pencapaian motorik yang yang bisa diperlihatkan si kecil di usia ini, salah satunya memiliki gerakan yang lebih banyak.
Misalnya saja si kecil mulai bisa tengkurap, meraih benda di sekitarnya dan mulai bisa duduk ketika usianya memasuki 6 bulan. namun sebagai orang tua, Anda juga perlu menjaga kondisi lingkungannya agar si kecil tidak dalam konsisi bahaya.
3. Usia 6-9 bulan
Cek perkembangan anak pada usia 6-9 bulan dapat dilihat dari gumaman yang semakin banyak. Bahkan gumaman ini sudah bisa membentuk kata, seperti mama atau papa. Geraknya juga semakin banyak seperti berguling untuk berpindah tempat. Tulang belakangnya semakin stabil sehingga lebih kuat untuk duduk dengan stabil.
4. Usia 9-12 bulan
Anak di usia 9-12 bulan akan bisa mengoceh lebih beragam dan mulai mengerti penggunaan kata-kata seperti tidak atau mau. Banyaknya kata yang ia mengerti tentunya sesuai dengan seringnya kata-kata tersebut ia dengarkan. Si kecil juga mulai bisa memanggil Anda dan semakin lekat dengan orang tuanya.
Pada usia ini si kecil juga akan mulai merangkak hingga bertatih. Bahkan belajar untuk berjalan beberapa langkah. Maka dari itu, Anda juga perlu usaha ekstra untuk mengawasi si kecil sebab kemungkinannya terjatuh juga cukup besar.
Nah itu tadi beberapa tahap perkembangan anak yang perlu Anda ketahui berdasarkan usianya dari 0-12 bulan. semakin bertambahnya usia anak tentunya kemampuan tumbuh kembangnya juga semakin banyak. Siapkan asupan nutrisi yang tepat untuk si kecil. Serta terus berikan stimulasi agar bertumbuh kembang secara ideal.
